Sumeleh

Just another WordPress.com weblog

Tertimbun, Seperti Hendak Buncah Maret 20, 2009

Filed under: Baca-Tulis — naniklipi @ 4:30 am

Rabb, jika ini adalah cara menghapus dosa

Jika ini meringankan timbangan khilaf-khilafku

Berat dan sesak akan kuikhlaskan

Menghimpit badan bertubi-tubi

Penuh….

Bercampur rasa dan peluh

Belum lagi ngilu selalu itu

Meski dengan sedikit mengeluh

Karena toh ini mendera tak henti

Toh hanya manusia umumnya

Yang sesekali tak kuasa

Terkadang habis hati

Tapi, selalu, senantiasa, tak henti

Mulut berucap, tangan menengadah

Ringankan semua ini

Jadikan ikhlas benar-benar mendarah daging

Karena itu sejatinya obat

Harapan yang seperti tak ada surut

 

1 Responses to “Tertimbun, Seperti Hendak Buncah”

  1. nci Says:

    mmm, tak bs merasa sakit klo tidak sakit. keep fighting ya mbak!!


Tinggalkan komentar